Tidak bisa dipungkiri bahwasanya kekuasaan menjadi dambaan oleh setiap insan tanpa terkecuali, entah khalayak hanya ingin keuntungan saja tanpa memikirkan setiap resiko atau mereka mengambil resiko untuk menjadi keuntungan. Kekuasaan dewasa ini tidak lagi menjadi suatu yang sakral karena setiap golongan mampu menjadi navigator didalamnya, baik yang berniat untuk memajukan apa yang dia pimpin atau hanya abal-abalan. Kecenderungan birokrasi yang saat ini dengan mudah dikuasai adalah faktor utama yang menjadi lampu hijau masyarakat untuk berbondong-bondong menamai diri mereka sebagai bakal calon, apalagi kalau bukan calon legislaltif yang katanya untuk mewakili suara rakyat dikursi pemerintahan.
KEMBALI KE ARTIKEL