Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Nenekku Pahlawan dan Semangatku

12 Juni 2012   13:22 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:04 155 1
Tanggal 26 Desember 1993 lahirlah seorang bayi perempuan yang dinamakan Dewi Rahmawati. Dia terlahir didunia ini pukul 04.00 setelah ibundanya mengalami pembukaan dari pukul 00.00. Bayi yang terlahir sehat dengan berat 2,8. Semua keluarga senang melihat anugerah Tuhan yang Maha Kuasa ini lahir dengan selamat. Namun ibunda dewi harus kerja saat dua bulan kelahiran dewi. Karena dewi bukan terlahir dikeluarga yang serba ada namun keluarga sederhana. Saat umur dua bulan dewi telah dirawat oleh sang nenek. Dewi dirawat dengan penuh kasih sayang, kalau gamau makan diajak jalan-jalan sampai makannya habis, kalau menangis digendong-gendong sampai diem. Sungguh besar kasih sayang nenek terhadap dewi. Sampai dewi sekolah TK nenek selalu mengantarnya ke sekolah, menyiapkan bekal untuknya dan menemaninya sampai pulang sekolah, kegiatan itu rutin dilakukannya sampai dewi sekolah dasar kelas 3.

Sampai akhirnya kisah pilu yang dialami dewi saat dewi ditinggal neneknya kekampung karena setahun sekali neneknya memang harus pulang kekampung mengambil uang pensiun alm.kakek dewi. Dewi dititipkan dengan saudaranya disebelah rumah, diawal memang baik tapi saat saudaranya rizki yang datang dari kampung ada dirumah itu dewi jadi bahan olok-olokan mereka, dihina, dijentulin, disuruh-suruh kayak model pembantu. Padahal disaat itu usia dewi masih cukup kecil masih sd kelas 3. Karena pikiran anak kecil dewi hanya diam dan bisa lari dari mereka lalu menangis sendirian. Karena dewi memang tergolong anak yang cengeng yang dimanja oleh neneknya. Setiap ada nenek dewi selalu dibela, dijaga sampai ga ada yang berani nakalin dewi namun disaat neneknya ga ada rizki dan saudara dewi  seenaknya saja mengolok-oloknya hingga menangis.

Selama sekolah dewi termasuk anak yang cukup pintar bila dibanding teman-temannya karena dewi memang dituntut oleh keluarganya untuk menjadi anak yang pintar. Mengapa dituntut?
Karena dia mempunyai seorang kakak yang telah sukses dan mengangkat derajat orangtuanya, kakaknya sukses dengan jerih payah dirinya sendiri. Dengan bekal hidup yang sederhana sang kakak harus kuliah sambil bekerja dan setelah pulang bekerja dia bukan tidur tapi masih belajar hingga tengah malam baru tidur. Sampai akhirnya kakaknya sukses dan mendapat pekerjaan dengan jabatan yang cukup tinggi dsn mendapatkan seorang suami yang sangat beriman dan berjiwa besar juga mapan. Sungguh semua itu adalah keajaiban dari usaha kerasnya. Dan dewi tumbuh dan dididik untuk menjadi orang yang sukses nantinya.

Pada waktu smp dewi pernah malas belajar karena salah satu faktornya dulu dewi mengimpikan sekali bisa masuk smp 9, smp favorit didaerah rumahnya namun karena nilai dalam ujian masuknya minim dewi gagal dan akhirnya masuk ke smp yang tergolong biasa saja dan itu membuat dewi patah semangat dan malas belajar sehingga saat dewi kelas 1 smp dewi mendapatkan nilai matematika 3,60 dirapot bayangan. Hal itu membuat orangtua dewi marah besar sampai dewi hanya bisa nangis dan nangis, sampai akhirnya dewi dibela sama neneknya dan dewi kuat kembali. Sungguh seorang nenek yang sangat berhati mulia. Namun kehadiran nenek di kehidupan dewi tidak berangsur lama karena nenek harus meninggalkan dewi disaat dewi Ujian Nasional SMA lalu. Keadaan ini sangat membuat hati dewi terpukul karena seminggu saat dewi menjenguknya dikampung keadaannya membaik dan bisa berbicara dengan dewi. Sampai nenek bilang  " Cucu nenek udah gede sekarang makin cantik" dan 3 hari sebelum nenek meninggal nenek nanya sama adik ibunda dewi dikampung "dewi mana, nenek mau ketemu, nenek kangen". Itu kata-kata terakhir yang nenek ucapkan sebelum akhirnya meninggal dunia pada usia 75 tahun tanggal 18 April 2011. Kejadian itu membuat dewi terpukul dan sekaligus berjanji untuk menjadi orang yang diimpikan neneknya kelak dan tidak akan mengecewakan neneknya yang sekarang telah berada disurga sana menanti kebahagian dewi.

Dewi yang sekarang berubah jadi dewi yang ga cengeng lagi, yang kuat dan sabar, yang selalu berusaha mendapatkan kesuksesan dengan jerih payahnya sendiri. Dan dewi berjanji akan menjadi wanita dewasa yang pernah dibilang neneknya dan akan mewujudkan mimpi neneknya kelak.

Doa dewi dalam sholatnya adalah jagalah nenek dewi seperti dewi dijaganya dari masih kecil sampai dewi beranjak dewasa, belalah kesalahannya seperti dia membela dewi disaat dewi salah, maafkanlah kesalahannya seperti dia memaafkan kesalahan dewi yang nakal dulu waktu kecil, bahagiakanlah dia di akhirat-Mu. Amin.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun