Benakku berkelana, membandingkan masa lalu dan masa kini. Masa lalu ketika belum ada aplikasi fintech, maka ketika mengajukan pembiayaan maka harus datang dan mengantri ke customer service. Semakin pagi semakin baik agar dapat nomor di awal.
Jika kesiangan, wah bisa-bisa dapat nomor kesekian. Padahal proses menunggu itu menjemukan.
Setelah pinjaman didapat maka ketika membayar angsuran juga harus ke gerai atau juga bisa melalui ATM. Masa-masa belum ada internet banking memang harus bikin lebih bersabar.
Ya, aku termasuk generasi yang merasai transaksi pembayaran harus datang ke gerai, lalu beralih ke ATM, terbantu oleh internet banking dan kemudian merasai serunya menggunakan aplikasi fintech.
Apa sih yang paling menyenangkan dengan adanya aplikasi fintech, misalnya untuk pengajuan pembiayaan membeli kendaraan pertama?