Setelah semua penonton telah mendapat kursinya masing-masing dan suasana mulai kondusif, lampu teater perlahan redup menjadi gelap. Lalu sebuah video dokumenter dengan efek 3 dimension dimainkan. Video ini menayangkan bagaimana Kepulauan Seribu dan Pulau Untung Jawa tampak ketika masih asri dan terjaga hingga pada saat ini ketika sudah banyak sampah yang berserakan, di laut maupun di bibir pantai. Selama pemutaran video inilah kacamata 3 dimension vision yang tadi diberikan dapat digunakan. Video selesai, sinopsis dibacakan, lalu tibalah pada saat yang ditunggu-tunggu, yaitu pementasan drama itu sendiri. Layar perlahan naik ke atas, menampakkan latar panggung yang dihiasi dengan ratusan sandal-sandal bekas dan sebuah sampan yang menggantung. Kata-kata takjub spontan meluncur dari lisan saya.
KEMBALI KE ARTIKEL