Apalah arti memiliki, ketika diriku sendiri bukanlah milikku! Apalah arti kehilangan, ketika aku sebenarnya menemukan banyak saat kehilangan, dan sebaliknya, kehilangan banyak pula saat menemukan. Apalah arti cinta, ketika menangis terluka atas perasaan yang seharusnya indah! Bagaimana mungkin, kami terduduk patah hati atas sesuatu yang seharusnya suci dan tidak menuntut apa pun! Wahai, bukankah banyak kerinduan saat aku hendak melupakan dan tidak terbilang keinginan melupakan!Â
KEMBALI KE ARTIKEL