Surabaya, sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia dan merupakan pusat pendidikan yang penting, juga tidak luput dari permasalahan stunting. Oleh karena itu, Universitas Airlangga yang dipelopori oleh Program Studi Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat dengan kolaborasi bersama Dinas Kesehatan Kota Surabaya mengambil inisiatif untuk mengintervensi permasalahan stunting dari hulu ke hilir melalui program BBK Tematik : Kampung Emas 2.0 2023. Melalui program ini, mahasiswa memiliki kesempatan untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang merekaa peroleh selama perkuliahan dalam konteks nyata, sekaligus memberikan kontribusi konkret pada penanganan stunting. Tujuan utama dari kegiatane Kampung Emas 2.0 adalah memberikan intervensi yang holistic terhadap masalah stunting. Melalui pendekatan multidisiplin, mahasiswa terlibat dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat, edukasi gizi, serta peningkatan akses dan pemahaman akan pentingnya pola makan yang sehat.Â
KEMBALI KE ARTIKEL