Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan yang Bermuatan Budaya Lokal

21 Agustus 2024   22:19 Diperbarui: 21 Agustus 2024   22:41 12 0
Pendidikan merupakan salah satu pilar utama dalam pembentukan karakter dan identitas suatu bangsa. Di tengah derasnya arus modernisasi dan globalisasi, tantangan terbesar yang dihadapi oleh sektor pendidikan di Indonesia adalah bagaimana mempertahankan identitas kebudayaan yang kaya dan beragam. Pendidikan berbasis kearifan lokal menawarkan solusi untuk menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya di tengah modernisasi. Kearifan lokal, yang merujuk pada pengetahuan, nilai, dan praktik yang berkembang di dalam masyarakat tertentu dan diwariskan secara turun-temurun, memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan identitas generasi muda. Namun, di tengah gempuran teknologi dan informasi dari luar, eksistensi pendidikan berbasis kearifan lokal menghadapi tantangan besar untuk tetap relevan dan diterima oleh masyarakat luas.
 
Pendidikan berbasis kearifan lokal adalah bentuk pendidikan yang tidak hanya mengedepankan pengetahuan akademik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai budaya yang menjadi bagian dari identitas suatu komunitas. Menurut Koentjaraningrat (1985), kearifan lokal mencakup seluruh aspek kehidupan masyarakat yang terwujud dalam bahasa, adat istiadat, seni, dan sistem nilai yang berlaku. Pendidikan yang mengintegrasikan kearifan lokal berupaya untuk membentuk individu yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kecerdasan emosional dan sosial yang kuat, serta kesadaran akan jati diri sebagai bagian dari suatu komunitas budaya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun