Beliau begitu akrab dengan kami yang tergabung dalam Sahabat WALHI (Wahana Lingkungan Hidup Indonesia) Jakarta. Hampir semua kegiatan kami tentang agenda penyelamatan lingkungan hidup mendapat dukungan penuh dari beliau, bahkan tidak segan-segan beliau juga turut menjadi pengisi acara kami. Canda tawa selalu menghiasi kisah indah kami dengan beliau semasa hidup. Ketika beliau sakit pun, kita tidak tinggal diam. Sebuah acara kecil pada September 2010, kami gelar untuk menggalang dana bagi kesembuhan beliau. Namun apalah daya, pada Rabu (20/4/2011) malam Ia dipanggil yang Maha Kuasa.
Meskipun beliau sudah tidak ada. Jiwa serta semangatnya seakan merasuki kami sebagai kaum muda. Di hari bumi 2011 ini (22/4/2011), saya, koordinator Sahabat WALHI Jakarta dan Tubagus Ahmad, Maneger Penggalanggan Sumber Daya WALHI Jakarta, Menginginkan sesuatu yang berbeda. Kami menginginkan semangat dari Franky Sahilatua dapat menjadi panutan untuk bertarung demi lingkungan kita yang lebih baik. “Bicycle for the future” menjadi tema kami kali ini. Dimulai dari Tegal Parang Utara, Mampang Prapatan pagi hari menuju ke Bunderan HI mengendarai sepeda yang sudah didandani dengan pesan-pesan agar masyarakat perduli lingkungan.
tema ini kami angkat secara sengaja meminjam kata-kata dengan memplesetkan sedikit kata-kata yang pernah terucap oleh Franky, tidak lupa tema ini juga mengangkat tentang permasalahan yang setiap harinya selalu menghantui masyarakat Jakarta yaitu polusi kendaraan.
Menurut Tubagus Ahmad, kondisi udara Jakarta semakin terancam, kita bisa melihat dari kendaraan bermotor yang berjumlah sekitar 10 juta (belum termasuk TNI POLRI) dan akan terus bertambah. Melihat belum adanya keseriusan dari Pemprov DKI untuk menekan jumlah kendaraan bermotor di Jakarta.
“Dilain sisi salah satu sumber oksigen sekaligus penyerap karbon yaitu ruang terbuka hijau publik semakin kritis baik kualitas maupun kuantitas alibat fungsi lahan.” Tambah Bagus
Lelah tidak menjadi suatu halangan buat kami untuk dapat terus menyebarkan semangat cinta lingkungan kepada masyarakat Jakarta. Meskipun aksi ini hanya dilakukan oleh kami berdua, antusias pengendara sepeda lainnya yang tergabung dalam beberapa komunitas sepada yang turut meramaikan hari bumi 2011 mengacungi jempol kepada kami. Semoga dengan aksi ini akan banyak orang-orang yang akan tersadar tentang kualitas udara yang dihirup semakin memburuk. So, save our oxygen now.