Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana Pilihan

Sumirah

30 Agustus 2017   20:21 Diperbarui: 30 Agustus 2017   20:46 771 1
Namaku Sumirah, tetangga samping rumah biasa memanggilku mbok sum. "mbok sum nanti kerumah jam dua ya mbok, bantuin nyuci sama bikin kue buat slametan nanti malam" ujar yani. Aku bekerja sebagai buruh cuci dan bantu-bantu seadanya di Rumah-rumah tetangga, biasanya mereka memanggil jika memerlukanku. Aku memiliki dua anak laki-laki sebenarnya, anak pertamaku hilang dilaut saat masih berumur 8 tahun saat itu ia mencoba melaut dengan ayahnya, namun sayang saat itu ombak sedang tak bersahabat dengan dua lelakiku itu. Sedangkan anak keduaku ditembak mati oleh tentara saat berkebun di samping rumah, dalihnya ia kira anakku Panji adalah teroris yang menyusup di desa kami. Aku pernah mengadu pada pihak kepolisian tapi apalah daya uang sepeserpun aku tak punya. Lalu ku relakan Panji melebur pilu dengan tangis dan linu di dadaku.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun