- melakukan kampanye hitam (black campaign) terhadap partai dan capres lain. Dalam konteks Indonesia, parpol yang pengurusnya tidak memiliki jaringana media—terutama televisi—secara sporadis diberitakan aib-aib politiknya, hingga nampak benar bahwa partai yang di-bully terlihat semakin ‘buruk’ di mata konsumen media. Padahal parpol yang di-backing jaringan media juga banyak memiliki aib-aib politik.