Beberapa waktu yang lalu penulis melihat salah satu status yang dibuat oleh seseorang melalui
WhatsApp, dimana beliau menjelaskan bahwa hampir semua mall yang ada di Samarinda menerapkan pembayaran parkir menggunakan
E-Money atau
Electronic Money (Uang Elektronik). Pada awalnya penulis sempat meremehkan kebijakan tersebut sampai terbesitlah dipikiran penulis untuk iseng-iseng membuat kartu
 e-money. Berbekal ilmu seadanya sekaligus nekat, penulis mendatangi bank mandiri dan melakukan konsultasi mengenai
e-money. Ternyata benar adanya bahwa beberapa mall yang ada di Samarinda menggunakan
e-money sebagai metode pembayaran parkir. Setelah melakukan sesi diskusi bersama
customer service, maka penulis sepakat untuk minta dibuatkan kartu
e-money. Administrasinya juga tidak menyusahkan dan cukup membawa uang tunai untuk membayar kartu
e-money beserta
top-up saldo
e-money. Setelah melihat bentuk kartunya, penulis pun merasa tidak asing dengan logo
e-money pada kartu tersebut. Lalu penulis memeriksa kembali dompetnya dan mengeluarkan kartu
 e-money yang pernah dibeli di eramart. Ternyata kartunya memiliki kesamaan, yaitu bekerja sama dengan bank mandiri. Jadi penulis mempunyai 2 kartu
e-money. Sudah terlanjur beli lagi yang baru, tapi tidak apa-apa. Anggap saja ini sebagai cadangan kartu. Akan tetapi, kartu ini akan sangat berguna ketika penulis mengunjungi salah satu mall yang ada di Samarinda karena harus tap kartu
e-money.Â
KEMBALI KE ARTIKEL