Meski harus menempuh jalan terjal dan penuh liku ini...
Namun kamu tetap setia mendampingiku...
Dengan senyum tulusmu dan binar matamu yang selalu menghias wajah riangmu...
Ma...
Meski harus menembus hujan badai dalam perjalanan yang kita tempuh ini...
Namun kamu tetap tegar...
Sama sekali tak mau meninggalkanku yang semakin kuyu dan letih ini...
Ma...
Akhirnya kesampaian juga...
Jalan-jalan berdua denganmu ke Hutan Rahong Pangalengan naik motor saat musim hujan begini...
Meski sepulang kembali dari healing...
Sekujur tubuh kita malah dipenuhi goresan-goresan merah bekas kerokan dan tempelan koyo cabe, dengan aroma minyak urut yang menyengat...
Dan motor bebek butut kita rawat inap di bengkel...