Bulan Suci Ramadan merupakan bulan yang penuh dengan kemuliaan dan keberkahaan. Di bulan ini, seluruh umat muslim di seluruh dunia melaksanakan ibadah wajib untuk berpuasa.
Selain melaksanakan ibadah puasa, di bulan yang penuh dengan ampunan ini, seluruh umat muslim di seluruh dunia akan melakukan berbagai macam ibadah lainnya, seperti melaksanakan ibadah shalat di sepertiga malam.
Terkhusus untuk bulan Ramadan seperti sekarang ini, sangat baik bila diperlengkap dengan melaksanakan shalat di sepertiga malam akhir, sembari melaksanakan Sahur.
Pada artikel sebelumnya, saya pernah membuat tentang aktivitas yang bisa dilakukan menjelang dan setelah sahur. Untuk artikel lengkapnya bisa di klik disini.
Meskipun demikian, kali ini, pembahasan kita akan lebih berfokus pada shalat di sepertiga malam akhir (shalat tahajud) sebelum melaksanakan sahur di Bulan Suci Ramadan.
Bagaikan tradisi yang terus dilakukan, karena sangat sayang bilamana kita melewatkan shalat yang satu ini.
Tradisi merupakan sesuatu yang sejak lama telah kita lakukan dan menjadi bagian dari kehidupan kita sendiri, tentunya.
Pada dasarnya, melaksanakan shalat di sepertiga malam, tidak hanya dilakukan pada bulan Ramadan saja, di sebelas bulan yang lain pun sangat baik bila dilakukan.
Akan tetapi, hal ini lebih difokuskan pada kegiatan yang telah menjadi tradisi ketika melakukan sahur.
Meskipun shalat di sepertiga malam ini adalah sunnah, yang berarti, apabila tidak dikerjakan tidak akan berdosa (ibadah yang tidak di wajibkan). Namun apabila dikerjakan mendapat pahala.
Rey Mbayang yang merupakan salah satu penyanyi dari Indonesia ini juga memiliki lagu yang berjudul Di Sepertiga Malam. Dengan lirik lagu yang selalu tergiang-giang dikepala.
Ku yakin kaulah jawaban. Di setiap pintaku walau kubelum tahu namamu. Bisikan di sujudku di sepertiga malamku. Untuk kehadiranmu sempurnakan imanku.
