Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Aku, Kami, dan Kalian dalam Cinta Tahun Baru 2012

3 Januari 2012   06:36 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:24 52 0
Hanya sekejap mata
kita melalui tahun yang lalu

ada kemarahan
ada kesedihan
ada keraguan
ada kehilangan
ada emosi
ada cinta
ada kasih

nafas itu masih
tetap sama mengalir

merasakan keheningan
dalam damai sepi
terpatri berkalang kesendirian
yang terhempas ke dasar samudera hati

jikala cinta berseru
memelukmu mesra
memecahkan butir-butir
keangkaramurkaan dalam kalbu

nafas itu masih
tetap sama mengalir

heeei... kau sungguh beruntung
sahabat, hatimu telah tersentuh
bayang-bayang cinta tak berujung
tak terbatas ruang dan waktu

di taman bunga-bunga itu
hati kami, kalian, aku, kita
semua bersatu padu...

yang ada hanya tarian
senyum ke ceriaan
dan hati-hati yang
bercahaya lembut

nafas itu masih
tetap sama mengalir

mengingatkan wajah sang Maha Guru
yang bersemayam dalam cinta dan ketulusan

menyirami kami, kalian, aku dengan
kasihnya yang tak terbatas tak kan habis
kemudian bergema berbalik ke masing-masing diri
melesatkan sebuah tanya tanpa penyesalan, tanpa air mata

sudahkah meniti ke dalam diri??
menemui sang pujangga, penjaga hati
di mana di dalamnya terkandung sebuah
rasa, yang takkan pernah dapat di
jelaskan oleh kata-kata...

termasuk puisi ini...

Selamat Tahun Baru 2012,,, sahabat....

Rempoa, 02 Januari 2012

Diterbitkan juga di : bonkcrexs.web.id

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun