Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

Transformasi Virtualisasi, Cloud dan VPS

7 Januari 2013   07:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:25 592 0
Jika pada jaman dulu komputer mainframe + data center berukuran begitu besar sehingga memakan banyak resource, maka dalam perkembangan selanjutnya muncullah model-model yang ukurannya jadi semakin kecil dan portabel seperti PC dan laptop. Nah, begitu pula dengan perangkat server. Dari mulai bentuk mainframe yang super besar, semakin kecil, semakin kecil, hingga pada akhirnya tak berfisik (berupa virtualisasi). Virtualisasi adalah teknik yang digunakan untuk membuat suatu objek maya dari sebuah objek nyata, namun memiliki kemampuan yang sama kuatnya dengan objek nyata. Pada awal kemunculannya, virtualisasi hanya digunakan sebagai trial (percobaan) dari penggunaan sistem operasi. Kompetisi perkembangannya pun bersifat proprietary (tertutup, berlisensi, berbayar). Kompetisi ini dimulai oleh VMWare pada tahun 2001 melalui produknya VMWare ESX Server (yang sekarang diberi sandi nama Virtuozzo) dan bertengger di puncak. Hingga pada tahun 2006 ketika XEN muncul dengan XenServer. Kemudian pada tahun 2007, komunitas Open Source yang dipimpin oleh Qumranet merilis KVM yang selanjutnya dimasukkan dalam kernel Linux agar bisa digunakan secara lebih berkelanjutan. Dari pemetaan Analisa Gartner pada tahun 2010, didapatkan hasil sebagai berikut: Dari pemetaan di atas, bisa dikategorikan tren pengembang virtualisasi adalah sebagai berikut:

  • Zona Leader. Dipimpin oleh VMWare (www.vmware.com) berdasarkan beberapa faktor seperti pemahaman yang tinggi terhadap pasar, strategi produk, model bisnis, inovasi teknologi, kemampuan produk dan eksekusi penjualan.
  • Zona Challengers. Pada zona ini terdapat Microsoft (www.microsoft.com/en-us/cloud/default.aspx) yang masih mempelajari kebutuhan pengembangan untuk menjadi pemimpin pasar.
  • Zona Visionaries. Dihuni Citrix  (www.citrix.com) dengan XEN-nya. Citrix memiliki pemahaman yang cukup baik terhadap pasar dan inovasi yang solid serta strategi yang baik. Jika dalam analisis, produk Citrix hasilnya hampir setara dengan VMWare.
  • Zona Niche Player. Zona ini diisi Red Hat, Oracle, dan beberapa pemain lainnya.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun