Dalam kehadiran yang gemilang, acara ini dihadiri oleh Habib Ali Zainal Abidin serta Majelis Az Zahir. Namun, sebagai catatan, para jamaah tidak diperkenankan membawa bendera atau atribut lainnya.
Sebelum acara dimulai, kawasan kampus ramai dengan pedagang yang memadati area sejak sore hari. Kendaraan dari luar dilarang masuk ke kampus dan harus diparkir di luar, memungkinkan jamaah untuk menikmati jalan kaki sambil membeli beragam jajanan di sepanjang area kampus.
Terdapat partisipasi yang luar biasa dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari mahasiswa hingga orang tua, bahkan ada yang datang dari luar kota, menambah kesemarakan acara ini. Turut hadir pula pejabat pemerintahan seperti Bupati Ponorogo, Ketua MUI Ponorogo, dan Kapolres Ponorogo. Acara ini juga dapat disaksikan secara langsung melalui kanal YouTube Humas IAIN Ponorogo.
Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M. Ag., Rektor IAIN Ponorogo, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah hadir serta berharap agar acara sholawat ini menjadi berkah dari Allah SWT, serta menjadi umat Nabi Muhammad yang dimudahkan dalam segala hal. Bu Evi juga berharap sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden, IAIN Ponorogo sudah bertransformasi menjadi UIN Ponorogo dan berharap menjadi lembaga pendidikan yang berdaya saing di Indonesia bahkan global.
Sambutan juga disampaikan oleh Bapak Sugiri Sancoko, Bupati Ponorogo, yang berharap agar melalui peran IAIN Ponorogo, Kabupaten Ponorogo dapat bersinar lebih terang lagi dengan generasi penerus yang hebat dan memiliki akhlak yang mulia.
Meski sempat diguyur hujan, semangat jamaah tidak padam untuk mengikuti sholawat. Bahkan, Habib Zainal Abidin memberikan semangat kepada jamaahnya untuk tetap berpikir positif, bahwa hujan ini adalah berkah dan doa-doa serta hajat mereka akan dikabulkan oleh Allah, serta seluruh dosa-dosanya dihapuskan. Acara pun dimulai dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Ketua MUI Ponorogo.