Aku terus berjalan menyusuri jalan yang sunyi tanpa ada kehidupan yang terdengar. Yang ada di mataku hanya bangunan-bangunan nan indah berdiri kokoh dengan keunikannya. Sembari berjalan, aku mencoba berteriak dan memanggil-manggil siapapun yang terlintas di kepalaku. Aku berpikir apakah aku tersesat? Akan tetapi bila aku tersesat, aku pasti akan merasa asing dengan jalan ini. Tapi aku merasa sangat mengenal jalan ini.
KEMBALI KE ARTIKEL