Menurut informasi lisan, setidaknya sejak era 1960-an, di Jakarta sudah dijumpai penjual soto Lamongan (baca:
ini). Yang lebih dulu terkenal adalah soto ayam, baru kemudian ditambah varian soto daging. Para penjual soto merantau ke Jakarta untuk mengubah nasib.
KEMBALI KE ARTIKEL