Tradisi tandu bagi masyarakat Nias adalah tradisi yang pada umumnya digunakan untuk menandu pengantin perempuan (Ni'owalu/Bene'o). Menandu pengantin perempuan dalam budaya Nias adalah bentuk penghargaan terhadap perempuan yang "menjaga diri", menjaga kehormatan keluarga dan kerabat. Oleh sebab itu budaya menandu (tandu) bagi masyarakat Nias adalah bentuk penghormatan tertinggi. Sebaliknya, dalam Tradisi Nias, seorang perempuan yang tidak "menjaga diri" akan dinikahkan secara paksa. Bahkan pengantin perempuan tidak lagi ditandu melainkan jalan kaki dan melewati pintu dapur. Pengantin perempuan malahan mendapat cela karena aib tersebut.
KEMBALI KE ARTIKEL