Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Cerita Kami Anak Pertiwi

8 Oktober 2012   12:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:04 73 0
Wahai kawan . . . Semua ini cerita
kita.
waktu kita tak sempat berkata.
Kemarau menghiasi bumi pertiwi
ini.
Krisis air mewarnai krisis
manusia.
Kami Tak sanggup merasakannya
karena kami belum merasakan.
Buruh buruh disana
mempertanyakan haknya.
Demi kehidupan layak upah.
Cerita ini akan terus berseri.
Kalau sang penguasa tak bisa
mengerti.
Mengerti apa yang dirasakan anak
pertiwi.
Hidup mati tak peduli.
Asalkan hukum tak dapat dibeli.
Kebenaran harus ditegakkan.
Kebohohan harus di musnahkan.
Dede fajar p.r
4-10-2012

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun