SUHENDRI, anggota Pokja Pendidikan Inklusif, Dinas Pendidikan Sumut mengatakan, tidak hanya pihak sekolah yang perlu terlibat dalam membela Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), tetapi juga perguruan tinggi. Perguruan tinggi di Jawa bahkan sudah mulai peduli hal ini. "Fasilitas untuk ABK mereka sediakan. Sayangnya, di Sumut, hal ini belum seperti itu," ujarnya di Medan, Jumat (4/12).
KEMBALI KE ARTIKEL