adalah tidur panjangku selamanya
aku tak akan diam mematung di atas pembaringanku
ku kan bersimpuh diatas sajadahku
untuk memohon ampunan pada Tuhanku
Baca Juga: Topeng Sang Pendusta
Namun...
Aku tak pernah tahu tentang mautku
aku tak pernah tahu kapan Dia akan datang
sehingga aku masih saja terbuai mimpi
berlari terengah-engah mengejar duniawi
dari pagi, siang hingga larut malam hari
Aku terus berlari mengejar dunia tak kenal lelah
hingga aku jauh dan merasa enggan
untuk sekedar menghadap sang Illahi
meski hanya tak lebih dari 5 menit saja
aku tahu tapi aku tak mau tahu
jika dunia yang aku cari selama ini
mereka tak akan pernah aku bawa mati
ketika tiba saatna aku harus kembali
untuk menunggu hisabku nanti