Seolah, mereka diprediksi tidak akan mampu tampil seperti di laga pertama dan kedua. Namun, pada kenyataannya mereka justru mampu tampil lebih baik dan memperlihatkan bahwa mereka dapat mengejar target; menang besar.
Andi Setyo dkk berhasil mengalahkan Brunei Darussalam dengan skor mencolok, 8-0! Tentu ini luar biasa. Mengingat, Vietnam yang mampu mengalahkan tim asuhan Indra Sjafri "hanya" dapat melesakkan 6 gol ke gawang Faiq Bolkiah dkk.
Melalui statistik ini, timnas Indonesia dapat memperlihatkan peluang untuk lolos ke fase semi final. Meski, mereka harus tetap waspada terhadap hasil pertandingan yang dijalani pesaing terdekat mereka yaitu Thailand. Skuad Akira Nisihino diprediksi akan terus berupaya membuka peluang untuk lolos dari grup dan mempertahankan gelar juara Sea Games 2017.
Sedangkan pada timnas Indonesia, Osvaldo Haay dkk harus tetap fokus dan melakukan hal yang sama ketika berhadapan dengan Brunei. Mereka harus mampu menjawab tantangan masyarakat dan tentunya diri mereka sendiri. Apakah mereka ingin juara atau tidak, dan itu dimulai dari cara mereka bermain saat melawan Laos nanti.
Jika mereka mampu mempertahankan cara bermain saat menghadapi Brunei, maka tidak akan ada kesulitan untuk lolos ke semi final. Karena di laga itu, timnas mampu menunjukkan apa yang dapat mereka lakukan; mencetak banyak gol dan mempertahankan gawang dari kebobolan.
Tidak kebobolannya gawang Muhamad Riyandi, membuat timnas Garuda muda masih hanya dapat dibobol oleh Vietnam. Artinya, pertahanan yang diinginkan pelatih masih seperti pada dua laga pertama. Sedangkan pada lini depan, Indra Sjafri dapat membuktikan bahwa pilihannya terhadap Osvaldo Haay di depan adalah benar.
Terbukti, Osvaldo Haay dapat mencetak hattrick (11', 45', 72') di laga tadi malam (3/12). Tidak hanya Osvaldo yang moncer, dua pemain depan lainnya juga dapat mencetak gol. Egy Maulana Vikri mencetak dua gol (40' dan 80') dan Saddil Ramdani melengkapi torehan assist-nya kepada Egy dan Osvaldo dengan gol pada menit 50.
Melihat produktivitas lini depan yang sedemikian rupa, seharusnya tidak ada kekhawatiran terhadap kualitas timnas Indonesia. Setidaknya, mereka memiliki modal untuk mencapai babak perebutan gelar juara. Namun sebelum ke sana, timnas Indonesia harus fokus terlebih dahulu dengan laga melawan Laos yang kembali digelar di Stadion Rizal Memorial pada Kamis nanti (5/12).
Setelah sempat tertunduk di laga melawan Vietnam, apakah Garuda muda dapat kembali terbang riang di langit Stadion Rizal Memorial?
Malang, 4 Desember 2019
Deddy Husein S.