Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Pada Sebuah Pagi

9 Maret 2013   10:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:04 128 0
pada sebuah pagi
kulihat mimpi
kulihat matahari
beradu dengan kenyataan
puluhan bahkan ribuan anakanak
di pinggir jalan, tersengat kerasnya hidup


di rumah  emak tete-i airmata
kami, tak bisa bisa mengelak
bahwa mimpi hanya di kolong kasur
tergeletak, tak berdaya dengan nasibnya


di mana bapak tuan penghulu
nikahkan kami dengan kesejahteraan                                                                                                                                    kepada tuantuan penggede negeri
aku melihat mimpi
aku melihat matahari
direbut tuan


Depok

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun