Mohon tunggu...
KOMENTAR
Film

Lima Kematian Karakter Paling Epic di One Piece

10 Januari 2025   08:00 Diperbarui: 10 Januari 2025   02:04 17 1
BAGI kalian para penggemar anime One Piece, tentu tidak asing dengan karya Eiichiro Oda yang satu ini yang bercerita tentang petualangan Luffy bersama kawan-kawannya dalam mencari harta karun terbesar: One Piece. Sepanjang anime berjalan hingga saat ini, ada begitu banyak kisah penuh emosi mendalam, karakter-karakter kuat yang diperkenalkan, serta konflik yang bisa membuat penonton merasa deg-degan. Salah satu elemen paling menarik menurut saya adalah ketika karakter-karakter penting di anime One Piece meninggal dunia. Entah sudah berapa karakter yang dibuat mati di anime ini, tetapi saya akan merangkum lima diantaranya yang menurut saya paling epic dan memiliki makna mendalam dibalik setiap kematiannya.

1. Gol D Roger

Gol D Roger adalah karakter pertama yang diperlihatkan mati di anime One Piece. Adegan di mana ia mati dijadikan adegan pembuka untuk mengantar kita pada petulangan Luffy dalam menjadi Raja Bajak Laut selanjutnya. Kematiannya bisa dibilang tidak hanya memantik Luffy untuk mengarungi lautan, tetapi juga memantik banyak orang untuk mau berlayar ke laut dan mencari harta karun legendaris: One Piece. Alih-alih melarikan diri dari kejaran Pemerintah Dunia, Roger justru dengan berani menyerahkan dirinya. Kematiannya di hadapan umum, di kampung halamannya yang terletak di Logue Town, menjadi titik lahirnya era bajak laut. Dengan senyum yang terukir di wajahnya sebelum mengembuskan napas terakhir, Roger memberikan pesan terakhirnya yang membuat banyak orang gempar.

"Harta karunku?" ucap Roger seraya tersenyum kala itu. "Kalau kalian menginginkannya, ambil saja! Temukanlah! Aku sudah meninggalkan semuanya di sana!"

Orang-orang yang menyaksikan kematiannya lalu bersorak. Hal ini menyulut semangat mereka untuk mencari harta karun One Piece. Meski nyawanya dicabut dan matanya dipaksa redup, kematiannya justru malah menjadi awal dari lahirnya era bajak laut.

2. Edward Newgate (Shirohige)

Pria yang lebih dikenal dengan nama Whitebeard atau Shirohige ini adalah salah satu dari empat kaisar bajak laut yang menyandang titel sebagai manusia terkuat di dunia. Kematiannya di perang puncak Marineford adalah salah satu yang dramatis dan epik sepanjang anime One Piece berlangsung. Meski dihujani serangan dari berbagai pihak, Shirohige tetap berdiri tegak sampai akhir hayat. Dalam pertarungan terakhirnya, dia tidak hanya menunjukkan kekuatan fisik, tetapi juga keteguhan hatinya untuk melindungi anggota bajak lautnya yang sudah dia anggap sebagai keluarga.

Meski dihujam oleh banyak serangan dan tubuhnya mengalami banyak luka, tidak satu pun dari luka itu yang berada di punggungnya. Ini mengisyaratkan bahwa ia bukanlah tipe orang yang akan mundur dari pertarungan. Kata-kata terakhirnya yang menegaskan bahwa One Piece itu nyata, mengguncang dunia sekali lagi dan memantik para bajak laut di seluruh dunia untuk terus mengejar impian mereka. Kematiannya juga menjadi akhir dari era lama dan membuka jalan bagi era baru.

3. Kozuki Oden

Kozuki Oden adalah Daimyo dari Kuri dan pewaris keluarga Kozuki di negeri Wano. Ia adalah pria yang dikenal selalu penuh semangat dan tidak pernah takut dalam menghadapi rintangan apapun. Kematiannya menurut saya adalah salah satu yang paling emosional dan heroik di anime One Piece. Oden dijatuhi hukuman mati dengan cara direbus hidup-hidup di dalam minyak mendidih setelah menentang Kurozumi Orochi dan Kaido.

Dalam momen-momen menuju napas terakhirnya, dia tidak menunjukkan rasa takut. Sebaliknya, dia justru menunjukkan kekuatan dan keteguhan hati luar biasa dengan bertahan selama satu jam penuh saat direbus di minyak mendidih sambil mengangkat kesepuluh pengikutnya di atas papan di atas kepalanya untuk menyelamatkan mereka. Dengan senyum lebar dan tekad tak tergoyahkan, Oden mengakhiri hidupnya dengan berkorban demi kesepuluh pengikutnya tersebut.

Kematiannya menurut saya menjadi simbol perjuangan, kebebasan, kehormatan, dan pengorbanan demi masa depan negeri Wano selanjutnya.

4. Portgas D Ace

Ace merupakan saudara angkat Luffy yang pertama kali diperkenalkan di arc Arabasta. Kematiannya menjadi salah satu yang paling epic menurut saya, sebab dia tidak mati secara cuma-cuma, melainkan untuk melindungi saudaranya, Luffy. Saat berhasil dibebaskan oleh Luffy dan kawan-kawannya di tengah perang Marineford, ketika Luffy hampir terbunuh oleh serangan Akainu, Ace rela menjadi tameng dan mengorbankan dirinya untuk melindungi adik kesayangannya itu.

Momen ini terasa tragis dan menyita perhatian tidak hanya bagi saya, tetapi juga oleh banyak penggemar. Di detik-detik Ace menghembuskan napas terakhirnya di pelukan Luffy, ia menyatakan bahwa dirinya tak menyesal karena akhirnya bisa merasakan dicintai. Kata-kata terakhirnya yang berbunyi, "Terima kasih karena mencintai orang sepertiku." Menjadikan momen itu terasa sedih dan pedih serta membuat banyak penggemar menitikkan air mata.

5. Dr. Hiluluk

Dr. Hiluluk merupakan karakter yang diperkenalkan sebagai ayah angkat dari Tony Tony Chopper, anggota kru yang juga dokter di bajak laut Topi Jerami. Ada alasan kenapa saya menempatkan kematian dr. Hiluluk sebagai yang paling terakhir. Sebab, berbeda dengan kematian karakter sebelumnya yang merupakan karakter-karakter kuat, dr. Hiluluk adalah karakter yang tidak seterkenal Roger dan Shirohige dalam hal kekuatan, tetapi kematiannya punya makna yang tak kalah dalam dibanding yang lain.

Di menit-menit sebelum kematiannya, saat dia ditipu dan dijebak oleh Wapol, Raja Drum Island kala itu---yang mengatakan kalau dua puluh dokter kerajaan telah sakit dan membutuhkan bantuan---ia justru merasa lega karena ternyata semuanya baik-baik saja. Kata-kata terakhir yang dilontarkan sebelum kematiannya menjadi kutipan yang selalu diingat tidak hanya bagi saya, tetapi juga bagi banyak para penggemar One Piece.

"Kalian pikir karena apa manusia mati? Saat jantung mereka tertembus peluru? Bukan. Saat mereka terserang penyakit mematikan? Bukan. Atau saat mereka meminum jamur beracun? Juga bukan. Manusia mati saat mereka dilupakan."

Kalimat ini mengandung filosofi bahwa selama seseorang masih diingat, entah itu lewat kebaikannya atau karya-karya yang ditelurkannya, maka meski tubuhnya sudah rebah di atas tanah, dia sejatinya tetap hidup di hati banyak orang. Kematiannya inilah yang kemudian membuat Chopper, anak angkatnya, bertekad untuk menjadi dokter paling hebat di dunia yang bisa menyembuhkan banyak penyakit apapun. Hal itu juga yang mendorongnya untuk berlayar ke laut menjadi anggota kru bajak laut Topi Jerami demi untuk mewujudkan mimpinya tersebut.

Dan, itulah lima kematian karakter di One Piece yang menurut saya paling epic. Pada akhirnya, kematian mereka bukan hanya sebagai akhir dari karakter, tetapi juga menjadi katalisator penting dalam perjalanan karakter lainnya untuk terus tumbuh dan berkembang. Kematian Gol D Roger, Shirohige, Oden, Ace, dan juga dr. Hiluluk, adalah bukti betapa dalamnya pengaruh karakter-karakter ini kepada dunia One Piece, menjadikan momen-momen tersebut tidak terlupakan bagi saya dan mungkin bagi banyak penggemar.

***

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun