Setelah menikmati nasi kucing di angkringan pinggir jalan kota Yogyakarta, saya pun menyeruput secangkir kopi yang tersaji. Panas dan manis. Sudah sangat lama saya tidak mencecap kopi instan yang manis. Ini mengingatkan saya akan memori saat dulu menjadi mahasiswa di Yogya, ketika suntuk langsung ke angkringan dan memesan kopi. Kopi hitam. Kopi rakyat.
KEMBALI KE ARTIKEL