Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Sebuah Kisah Cinta yang Lain

26 Agustus 2012   14:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:18 243 0
“Halo..”.

“Dave!! Lu masih tidur ya??”

“Eh, iya. Udah bangun.Masak orang tidur bisa angkat telpon”.

“Ga lucu ah.. Ini udah jam 7, Dave! Lu jadi jemput ga?”

“Ok. Bentar deh. 30 menit lagi aku nyampe tempat lu.”

“Ya udah, cepetan.. Ga enak nih kalau telat!”.

“Ok..Ok..”.

Dave segera bangun dari tempat tidurnya. Secepat kilat dave segera ke kamar mandi dan mandi secepat yang dia bisa. Setelah mengeringkan air, Dave segera memakai celana jeans Esprit kesayangannya dan menyambar kaos Armani putih.

Dave Joshua adalah pengusaha muda tampan dan atletis berusia 29 tahun. Anak pengembang perumahan sukses. Dave sendiri memutuskan mengembangkan bisnis pembangunan ruko dan lepas dari bisnis orang tuanya. Ingin mengembangkan kemampuan diri adalah alasan kepada orang tuanya.

Usahaya melebar ke beberapa kota kota besar di Indonesia. Dan dia cukup suskes. Saat ini rumah barunya sangat megah dan menampakkan idialisme dia dalam dunia desain dan kontruksi bangunan. Dave adalah lulusan terbaik jurusan Teknik Sipil dari universitas terkemuka.

Memakai mobil kesayangannya berupa Mercedes benz E 240 built up tahun 2005 warna hitam. Mobil ini telah di modifikasi minimalis buatan AMG. Sudah keluar model baru, tetapi Dave tidak terlalu suka ganti mobil. Ini mobil penuh kenangan adalah alasannya.

Melewati jalan jalan kota yang berliku, sampailah dave di rumah Sam. Teman sejak SMU yang akan tampil di acara amal. Sam adalah panggilan dari Hadi Sutrisno. Pemain musik berbakat yang sering tampil juga dalam konser konser musik klasik.

Hari ini di taman kota ada acara amal yang di selenggarakan oleh sebuah yayasan sosial untuk anak penderita Hidrocephalus. Sebuah yayasan yang diketuai seorang desainer kondang. Dan Dave telah berhasil “ditodong” sebesar seratus juta rupiah. Sebuah angka yang besar.

Din.. Din..

Dave membunyikan bel mobil.

Sam keluar tergopoh gopoh sambil membawa gitar kesayangannya. Sebuah gitar merek Yamaha NTX Series.

“Gile bener lu Dave!! Telat ini!!”. Sam komplain keras.

“He.. he.. Cuman telat bentar lah”.

Setelah gitar dimasukkan kedalam jok belakang, Sam segera masuk mobil di jok depan. Dave segera membesut secepat kilat mobilnya menuju taman kota. Cukup sekitar 10 menit untuk sampai. Segera Dave memarkir mobilnya di sebuah area yang telah disediakan untuk pendukung acara. Beberapa mata melihat dengan kekaguman akan mobil dan pengemudinya.

“Halo Dave, pa kabar?” Sapa sang disainer kondang saat melihat kedatangan Dave.

“Baik tante hehe. Sorry telat”.

“Ga papa. Ini mau dimulai kok. Udah siap Sam?”.

“Udah tante. Sip”. Sam menjawab sambi bergegas ke panggung.

Sam akan membuka acara tersebut dengan menyanyikan sebuah lagu. Dan kemudian dilanjut dengan sambutan sambutan dan yang lain. Jadi rencananya, setelah membuka acara dan dave menyerahkan sumbangan, mereka akan bergegas meninggalkan acara. Mereka agak rikuh di acara seperti itu.

“Okey, apa kabar semua?? yang disana, yang disini dan yang dimana manaaaaa”. MC cowok kocak dari penyiar sebuah radio memulai acara. Ada sekitar 500 orang di taman kota tersebut.

Setelah berbasa basi beberapa saat untuk menghangatkan acara, MC segera memanggil Sam.

“Mari kita paksa ke panggung... pemusik berbakat dan bersuara berlian! Siapa yang mauuu?? Inilah.. Hadi Sutrisno!!” Dan segera tepuk tangan dari penonton membahana.

Beberapa mata memandang akan Dave yang berdiri di sebelah panggung. Sejak Dave turun dari mobil. Dave memang magnet buat para wanita.

Sam naik panggung dan sedikit menyetel alat dan sound.

“Terima kasih saudara saudara yang hadir. Terima kasih kepada yayasan yang telah memberi kepercayaaan kepada saya, dan terutama semua pendukung acara ini. Pada kesempatan ini saya akan menampilkan dari sebuah lagu yang juga merupakan favorit saya”.

“Sting. Shape of My Heart.”.

“Huaaaaaa” “Plok plok plok”. Sambutan, teriakan dan tepukan berlangsung bergemuruh.

Intro gitar segera mengalun. Sangat jernih dan mendayu.

Sam adalah pemain gitar yang sangat berbakat. Sering memenangi lomba gitar saat remaja. Saat ini Sam terlibat dalam beberapa rekaman artis TOP sambil mengelola sekolah musik yang dia dirikan atas bantuan modal dari Dave.

Hanya tinggal satu pasang mata yang memandang Dave.

Segera suara Sam yang terasa jantan dan agak berserak mengalun.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun