"Hari Tani  tahun merupakan momen yang tepat bagi pemerintah untuk melakukan refleksi  agar mampu melakukan  pembangunan yang berpihak ke masyarakat dan lingkungan, bukan hanya segelintir orang. Contoh dengan menghentikan pembangunan PLTU Batu Bara yang selain menjadi sumber emisi GRK, juga erat kaitannya dengan konflik agraria yang merampas lahan para petani," ungkap Ginanjar Ariyasuta, aktivis muda yang tergabung dalam gerakan Jeda untuk Iklim dalam sebuah siaran pers.
KEMBALI KE ARTIKEL