Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Aurora

25 Desember 2020   02:23 Diperbarui: 25 Desember 2020   02:24 60 8
Ke kutub utara ku menuju
Membelakangi kutub selatan yang menyempit

Kapalku berlabuh di dermaga takdir
Dan terseret berapung - apung di bongkahan waktu

Gelap malam itu, tak terusik oleh kelap - kelip Merkurius atau Virgo
Hanya segores hijau membentang di langit

Sebentang aura dari ujung barat hingga ufuk timur
Menyelinap di antara awan pekat dengan anggun dan khidmat

Aurora yang kudamba
Kini menemani bayanganku
Tak kuasa menahan rindu
Setelah miliaran nafas kulewati

Takjub ku menatapnya
Menggoyang tubuh kecilku hingga oleng
Melunturkan luka - duka tadi siang
Melebur sosok yang ingin keabadian

Rasa ini, mengalir sendu di tiap sendi kakuku
Malam itu, aku tak tahu
Apakah malam yang menyelimuti hasratku?
Atau diriku yang mengelabui sang malam?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun