Penulis menangkap ada dua hal  yang dijadikan argumen  mengapa Ananda Sukarlan WO saat Gubernur DKI menyampaikan dambutan. Pertama terkait dengan  masalah hati nuraninya, ke dua terkait dengan Nilaii, dalam konteks ini tentunya nilai yayasan Kanisius.Â
KEMBALI KE ARTIKEL