Faktor penyebab permasalahan ini antara lain, ketidak tahuan para calon tenaga kerja akan administrasi ketenaga kerjaan yang menyebabkan ia tak mempunyai dokumen. Agen tenaga kerja yang kurang bertanggung jawab sehingga ingin mengambil untung yang banyak dan cepat selalu mengabaikan "orang bawaannya". Serta pendidikan yang rendah dan kultur budaya yang berbeda antara dua Negara menyebabkan pula terjadinya perselisihan antara pekerja dan majikan. Belum lagi faktor kesengajaan pekerja yang tak ingin mengurus dokumen karena menganggap mahalnya "permit", izin bekerja.
KEMBALI KE ARTIKEL