Pengalaman ini saya dapatkan ketika makan di sebuah warung yang kebetulan menggunakan sendok dan garpu untuk menyuapkan nasi ke mulut. Saya agak merasa risih dan kaku meggunakan sendok dan garpu, barangkali karena saya berasal dari kampung yang membiasakan diri menggunakan tangan sebagai alat untuk menyuapkan nasi ke mulut. Akan tetapi karena takut dikatakan kampungan oleh teman-teman saya, maka dengan sangat ‘terpaksa’ saya menggunakan garpu dan sendok. Waktu itu saya sangat tersiksa sekali, sebab lauk yang kebetulan saya ambil adalah ati tusuk atau sate ati atau apapun namanya saya kurang tau.