Sangat disayangkan memang jika hal tersebut tidak terpikir oleh panitia konvensi ataupun partai Demokrat sendiri. Padahal banyak berharap pemenang konvensi ini nantinya, walau elektabilitas masih rendah, tapi paling tidak elektabilitas Dahlan tentu lebih tinggi dibandingkan dengan Pramono Edhie yang rencananya akan diajukan sebagai cawapres dari Demokrat. Lepas dari hal tersebut, sebenarnya dapat kita lihat bahwa Demokrat ternyata juga belum menjadi partai modern tetapi masih mempertahankan dinasti politik dalam tubuh partainya.
Jika memang benar Pramono Edhie yang diajukan dan bukan Dahlan Iskan (pemenang konvensi) sebagai cawapres buat partai lainnya, maka saya hanya berpesan buat bapak Dahlan Iskan, "tidak usah kecewa pak, mungkin memang begitu karakter partai yang bapak ikuti konvensi, seperti dulu dengan iklan katakan tidak pada korupsi, eh justru para pemeran iklannya yang jadi tersangka korupsi."
18 Mei 2014
Danny Prasetyo