Kabupaten mungil yang dipepet antara kota Tegal dan Pekalongan, di tengahnya ada Pemalang di situlah saya dilahirkan dan dibesarkan. Begitu kiranya saya menjelaskan kepada orang-orang baru saya kenal ketika berada di perantauan dan ditanyakan mengenai rumahnya. Dalihnya, mereka tidak mengetahui Pemalang, hanya sekilas dari berita mengenai kasus korupsi, berbagai pembunuhan, bahkan kemiskinan yang merajalela. Kegeraman serontak datang dari hati terdalam yang tertahan oleh lidah yang diam menghambat suara "memang begitulah Pemalang, sudah lumrah dan marak diperbincangkan, hanya diperbincangkan bukan dipertindakan".
KEMBALI KE ARTIKEL