Melintasi jalan raya Tangerang – Serang, kemacetan di KM 15 tepatnya di depan Pasar Cikupa bisa jadi akan membuat para pengguna jalan jengkel. Para pedagang acap meluber sampai pinggir jalan raya, bahkan pada jam-jam tertentu sebagian jalur jalan negara tersebut dipakai oleh pedagang untuk menggelar barang dagangan sehingga hanya menyisakan ruang sempit bagi kendaraan yang melintas. Tak ada ruang tersisa bagi pengunjung untuk memarkir kendaraan, sehingga bahu jalan menjadi pilihan satu-satunya untuk tempat parkir tersebut. Tumpukan sampah sering dijumpai menggunung di beberapa titik di pinggir jalan tersebut membuat pemandangan semakin mengenaskan. Belum lagi jika hujan turun, maka bisa dibayangkan bagaimana sampah-sampah yang bercampur air tersebut akan memperparah keadaan.