Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Budaya Simpati Instan: Modal Sosial Pedagang Indonesia

23 Desember 2024   12:37 Diperbarui: 23 Desember 2024   12:37 24 0
Dalam beberapa tahun terakhir, kita melihat gejala menarik di tengah masyarakat Indonesia, di mana kritik sosial terhadap profesi tertentu dapat berbalik menjadi gelombang simpati massal. Salah satu kasus yang cukup mencolok adalah reaksi masyarakat Indonesia terkait kasus Gus Miftah dan penjual es teh yang sangat viral kemarin. Fenomena ini menimbulkan pertanyaan mendalam tentang bagaimana dinamika mentalitas masyarakat terbentuk, serta apa implikasinya terhadap struktur sosial-ekonomi yang lebih luas. Fenomena ini membuka perdebatan penting dari sudut pandang mahasiswa Universitas Airlangga yang dididik untuk berpikir kritis dan multidimensi: apakah narasi simpati yang didorong oleh stigma negatif sebenarnya membantu meningkatkan martabat profesi atau justru membentuk mentalitas yang rapuh dan bergantung pada belas kasihan publik?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun