Ada judul tulisan di kompas.com, “Seskab: Tak Tah Namanya, Ditangkap karena Korupsi Masih Bisa Tersenyum”. Judul yang menggambarkan perilaku koruptor apa adanya; di antara frasa ‘tak tahu malu’ dan ‘masih bisa tersenyum’. Karena ‘tak tahu malu’, para koruptor itu ‘masih bisa tersenyum’. Apakah seharusnya para koruptor itu ‘malu’ dan ‘tidak tersenyum’ ketika ditangkap?
KEMBALI KE ARTIKEL