Daffa Dany - 072011233069
FISIP - Universitas Airlangga
Â
Terdapat banyak sekali suku bangsa di berbagai belahan dunia ini. Setiap negara pastinya memiliki suku yang mendiami kawasannya. Secara umum suku bangsa merupakan golongan manusia yang mengidentifikasi dirinya dengan sesama berdasarkan pada garis keturunan yang dianggap sama dengan merujuk pada kesamaan ciri khas seperti adanya persamaan pada budaya, bahasa, agama, bangsa, hingga kesamaan perilaku. Benua Amerika, merupakan salah satu benua yang juga memiliki berbagai macam suku bangsa pada kawasannya. Benua Amerika memiliki kurang lebih 1 milyar populasi penduduk di dalamnya. Penduduk asli benua Amerika adalah ras Eskimo dan Suku Indian. Pada jurnal ini saya akan membahas mengenai suku Indian yang berasal dari benua Amerika. Pada pembahasan ini saya akan menjelaskan bagaimana kondisi di suku Indian.
Christopher Columbus merupakan seorang penjelajah pertama yang memberikan nama Indian. Suku ini diberikan nama Indian karena pada saat itu Christopher mengira bahwa ia telah sampai di India. Penduduk suku Indian termasuk dalam ras Mongoloid. Seperti yang kita ketahui bahwa ras Mongoloid memiliki kulit yang kecoklatan yang eksotis dan juga merupakan ciri khas ras Mongoloid. Kondisi kulit yang coklat ini menandakan bahwa suku Indian ini selalu bekerja dibawah sinar matahari dan juga menyatu dengan alam. Mereka juga memiliki sorot mata yang tajam, yang artinya ras ini selalu berani menghadapi apapun (Saddoen). Suku Indian dikatakan sangat menyatu dengan alam, karena alam merupakan sumber kehidupan utama mereka. Berburu dan bercocok tanam merupakan kegiatan yang menjadi budaya masyarakat suku Indian untuk dapat bertahan hidup.
Suku Indian akan berpindah-pindah tempat saat berburu dan mereka akan terus mengikuti apa yang mereka buru. Sehingga pada suatu waktu, suku Indian tiba di Amerika. Suku ini kemudian memutuskan untuk menetap disana yang kemudian menyebabkan suku ini menjadi bagian suku asli benua Amerika. Keunikan lainnya dari suku Indian ini adalah, suku ini memiliki berbagai rumah adat. Pertama, terdapat Teepes, yang merupakan rumah bagi para pengembala kerbau. Sehingga mereka akan membutuhkan rumah dengan rumput yang subur agar mereka dapat melangsungkan ternak dengan mudah. Kedua, Wigwarm, yang merupakan rumah yang dibangun bagi masyarakat suku Indian yang beraktivitas pada saat musim panas. Ketiga, Longuse, yang merupakan rumah yang dibangun bagi para petani. Keempat, Grass House, yang merupakan tempat tinggal bagi mereka yang tinggal di padang rumput. Terakhir, yaitu Earthen House, yang dimana rumah ini dibangun bagi masyarakat yang mendiami Kawasan pesisir.
Suku Indian tentunya memiliki beragam tradisi yang hingga saat ini masih dijalankan. Suku ini juga dikenal sangat menjaga tradisi leluhurnya, sehingga dapat dikatakan bahwa mereka berhasil menjaga kebudayaan leluhur mereka. Salah satu contoh yang sederhana adalah, tradisi memanjangkan rambut, yang dimana tradisi ini merupakan tradisi leluhur. Tradisi ini berlaku bagi laki-laki dan Wanita. Selain itu seperti yang kita ketahui bersama bahwa ciri khas dari suku Indian adalah dimana mereka menggunakan penutup kepala yang dibuat dari bulu burung elang. Akan tetapi hanya kepala sekolah yang menggunakan penutup kepala ini. Terdapat banyak sekali suku di benua Amerika. Akan tetapi kebanyakan masyarakat menilai bahwa suku asli benua Amerika adalah suku Indian.
Maka, berdasarkan pada penjabaran diatas dapat dikatakan bahwa, suku Indian merupakan suku yang berasal dari benua Amerika. Nama Indian sendiri diberikan karena, pada saat itu penjelajah mengira bahwa mereka telah sampai di India atau Kawasan Asia. Suku Indian juga memiliki keragaman baik dalam budaya hingga keragaman rumah adat yang mereka miliki. Beragamnya rumah adat yang mereka miliki ini memiliki makna pada setiap jenis rumahnya. Selain itu suku Indian juga masih menerapkan sistem berburu, sehingga dikatakan bahwa suku Indian sangat dekat dengan alam. Sumber daya alam yang mereka miliki ini merupakan salah satu yang mereka butuhkan, karena mereka akan bertahan hidup melalui kekayaan alam yang mereka miliki, dan juga selain itu mereka akan memakan apa yang terdapat di kondisi alam mereka.
Â
Referensi ;
Anonim. 2021. Suku Indian, Penduduk Asli Benua Amerika. Kompas.com
(online) https://www.kompas.com/stori/read/2021/07/28/150000979/suku-indian-penduduk-asli-benua-amerika?page=all [diakses pada 3 Juli 2022]
Biro Sensus Amerika Serikat, 2019. The Asian Alone or in Combination
Population in the United States. AS: Publikasi Data Biro Sensus.
Saddoen, Arifin. Suku Indian : Sejarah, Kebudayaan, Ciri Khas, Kehidupan.
(online) https://moondoggiesmusic.com/suku-indian/#gsc.tab=0 [diakses pada 3 Juli 2022]
Â