Tanah dengan keanekaragaman mikroba yang tinggi memiliki peluang lebih besar untuk mempertahankan proses ekologis setelah gangguan (Kennedy, 1999). Kapasitas tersebut didefinisikan sebagai ketahanan yang berarti penyangga biologis terhadap gangguan dalam suatu ekosistem. Kita biasanya dapat menyatakan bahwa redundansi fungsional lebih tinggi pada tanah yang kurang terdegradasi (Harris, 2003), tetapi komposisi komunitas tanaman dapat mendukung prevalensi atau menyebabkan penekanan kelompok fungsional mikroba tertentu di dalam tanah (Matsumoto et al., 2005).
KEMBALI KE ARTIKEL