Stadion Lukas Enembe menjadi lokasi utama berlangsungnya perhelatan akbar ini. Bagi masyarakat Papua, pesta olahrga ini tidak sekedar hajatan, tetapi lebih dari itu sebuah pertaruhan harga diri orang Papua. Dengan mengambil motoTorang Bisa!, kiranya pesta olahraga ini, berlangsung aman, damai dan sarat persaudaraan.
Perlu diketahui bahwa jumlah atlet yang akan meramaikan pesta olahraga ini yakni 6,442 dengan 37 cabang olahraga yang dipertandingkan.
Papua berhasil mengalahkan Bali dan Aceh untuk menjadi tuan rumah, memperoleh suara terbanyak dalam pemungutan suara calon tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 dengan meraih 66 suara pada Rapat Anggota Tahunan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Memang, Pon Papua 2021, baru akan dibuka secara resmi pada tanggal 2 Oktober 2021, yang dihadiri oleh Presiden Jokowi, tetapi ada beberapa cabang olahraga yang sudah mulai dipertandingkan, misalnya selancar dan beberapa cabang olahraga lainnya.
Kisah menarik dari Pon Papua 2021 adalah, datang dari Raju Sena Seran, atlet selancar, asal Nusa Tenggara Timur (NTT), meraih dua medali dalam PON XX di Papua. Ia merebut medali perak cabang olahraga selancar ombak kelas Shortboard (Papan Pendek) dan medali perunggu kelas Aerial (Mengudara Putera).