Nim   : 224108139
Kelas  : S1 MTU- A 10
Tugas  : 2
BAB 2
Landasan Teori
Landasan teori yang akan saya paparkan tentang strategi jasa perusahaan ekspedisi dalam meningkatkan pelanggan. Didunia penerbangan sudah tidak asing lagi dengan adanya pelayanan jasa ekspedisi , dimana jasa ini sangat diminati oleh konsumen dalam melakukan pengiriman barang secara efisien dan waktu yang singkat. Secara umum jasa adalah suatu  tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak yang lain dan  produk yang ditawarkan bisa berupa produk fisik atau pun tidak,  jika produk yang dimaksud itu berupa produk fisik yang di dalam tahapannya akan melalui beberapa perubahan, sehingga nantinya akan memuaskan keinginan konsumen dan juga meningkatkan minat pelanggan.
Menurut Kotler yang dikutib oleh suharto Abdul Majid (2009 : 33), menyatakan bahwa  jasa adalah setiap kegiatan yang dapat ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak yang lainnya, yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan seseorang memiliki sesuatu. Jasa biasanya mempunyai kualitas pengalaman dan kepercayaan yang tinggi.
Menurut Croven yang dikutib oleh Suharto Abdul majid (2009:34) menyatakan bahwa jasa ialah sebuah tindakan atau perubahan, penampilan suatu usaha . Apabila suatu produk dapat dilihat, dirasa, maupun disentuh, maka jasa adalah sebaliknya, yaitu tidak dapat dilihat, tidak berwujud dan tidak dapat dimiliki. Sedangkan menurut  Kotler (2005, pp119-130) berpendapat bahwa hal ini mengandung beberapa konsekuensi:
1.  Pertama, konsumen jasa umumnya mengandalkan cerita dari mulut ke mulut daripada iklan.
2.  Mereka sangat mengandalkan harga, petugas, dan petunjuk fisik untuk menilai mutunya.
3. Â Mereka sangat setia pada penyedia jasa yang memuaskan mereka.
Ada beberapa jenis jasa , misalnya sesuai dengan tema yang saya ambil ialah jenis jasa ekspedisi ialah jenis jasa  Non-Goods Service.Jasa  jenis ini adalah jasa personal bersifat intangible (tidak berbentuk produk fisik) yang ditawarkan kepada pelanggan. Contohnya jasa ekspedisi.
Definisi atau pengertian dari cargo menurut Suharto Abdul Majid dan Eko Probo D. warpani (2009:95) adalah semua barang (goods) yang dikirim melalui udara (pesawat terbang), laut (kapal), atau darat (truk kontainer) yang biasanya untuk diperdagangkan, baik antar wilayah atau kota didalam negeri maupun antar negara (international) yang dikenal dengan istilah eksport import. Pesawat yang dipakai untuk mengangkut cargo disebut cargo aircraft atau freighter.
pelayanan jasa pada dasarnya selalu bersikap ramah dalam senyum, ucapan, dan sapaan. Disini pelayanan jasa dituntut untuk selalu menanggapi setiap permintaan jasa  dengan kepedulian  ,bantuan dan menuntaskan setiap tugas yang diberikan pelangan. Kritik dan saran yang berdatangan dari konsumen atau pelanggan sebaiknya segera ditindak lanjuti dan memberi solusi yang akurat dan efektif bukan hanya janji semata.
Strategi pemasaran ialah aktivitas memasarkan produk, pemasaran kepada konsumen atau pelanggan agar dapat  membuat keputusan dan kaedah untuk mendapatkan respon positif dari pelanggan.Strategi dalam price(harga) melambangkan kualitas produk/jasa yang berperan mempengaruhi pengguna untuk setia sebagai pelanggan jasa .Dalam mempromosikan jasa , perusahaan ekspedisi harus beraktifitas mempromosikan jasanya melalui iklan atau dari tindakan dan segi pelayanan yang memuaskan sehingga promosi bisa melalui mulut ke mulut.
Setiap perusahaan harus mempunyai strategi pemasaran untuk  target yang harus dicapai dan sesuai dengan perkembangan yang ada . Perusahaan perlu mengidentifikasi peluang dan ancaman yang ada . Perusahaan dituntut untuk dapat memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk sukses dalam peluang dan mampu menghadapi ancaman. Perusahaan juga perlu mengintropeksi diri dan mengevaluasi kekuatan dan kelemahan, sehingga dapat menentukan strategi yang tepat untuk dijalankan dan digunakan dalam perusahaan.