Ketua            : Hetro Handitro (243111003)
Anggota        : Rara Resti Regata (243111014)
Zahir (243111019)
Nela Rizky Febriyanti (243111023)
Kelas             : DIII-Groundhandling
Dosen            : Eko Probo
Permasalahan di dalam Gudang Export GA
Pada tulisan ini, kami akan membahas mengenai permasalahan-permasalahan yang terdapat di dalam gudang export Gapura Angkasa pada bagian proses build up. Permasalahan tersebut akan berdampak besar terhadap proses penerbangan.
Berdasarkan penelitian yang kami lakukan selama kami kuliah lapangan, menurut kami terdapat 3 dasar yang menjadi sumber adanya permasalah yang terjadi di dalam proses build up, yang mempengaruhi proses penerbangan, yaitu :
1. Sistem
Sistem merupakan salah satu faktor terpenting yang dapat mempengaruhi lancarnya proses build up. Namun sistem juga dapat menjadi faktor yang dapat menghambat proses build up. Permasalahan yag termasuk ke dalam kategori sistem yaitu, system down, mati listrik, PC rusak dan sebagainya.
Hal tersebut membuat semua pekerjaan yang seharusnya dilakukan oleh system seperti pembuatan booking plan, manifest, dll, harus dilakukan secara manual. Dengan pengerjaan secara manual tersebut maka akan menyita waktu dalam proses pengerjaannya. Sehingga akan menimbulkan dampak pada proses penanganan pesawat/proses penerbangan.
2. Human Error
Human disini maksudnya adalah para pegawai yang terlibat dalam proses build up, mulai dari para checker, porter, pegawai document processing hingga supervisor. Jadi, human error adalah suatu permasalahan yang berasal atau yang dilakukan oleh para pegawai yang terkait.
Contoh permasalahannya yaitu seperti kurang adanya komunikasi antar pegawai sehingga menimbulkan kesalah pahaman yang berdampak pada penanganan barang-barang, dan permasalahan lainnya seperti kurangnya pengetahuan yang dimiliki oleh pegawai. Pengetahuan baik secara praktik maupun secara prosedur. Hal ini dapat membuat para pegawai melakukan kesalahan-kesalahan dalam pengerjaannya.
3. Peralatan
Peralatan merupakan faktor pendukung dalam proses build up. Penyedia peralatan ada yang bersumber dari Gapura Angkasa, airlines yang bersangkutan, dan lembaga yang bekerja sama. Masing-masing peralatan mempunyai fungsi dan berkaitan dengan ketepatan waktu dan keamanan.
Contoh permasalahan yang terletak pada pihak Airlines. Pihak airlines yang kurang perhatian terhadap peralatan (container/pallet) akan menyulitkan pekerja dalam melakukan proses build up. Maka dari itu kondisi peralatan akan mempengaruhi produktifitas pengerjaan yang dilakukan oleh para pegawai. Proses pengiriman akan lancar bila peralatan cukup dan mendukung, hal ini akan berkaitan dengan ketepatan waktu dan keamanan dalam penerbangan.
Peralatan tersebut diantaranya seperti : ULD, Timbangan, Net, Strap, dll. Peralatan tersebut berkaitan satu sama lainnya, jadi apabila salah satunya mengalami kerusakan maka akan mengganggu proses build up yang ada.