Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Dialek Kaum Marjinal Gerbong Ekonomi

22 Oktober 2012   12:22 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:31 151 0

Lokomotif beserta gerbong-gerbong besi itu mula-mula melaju kencang, kemudian melambat teratur ketika memasuki stasiun. Beberapa orang melihat dengan tatapan bosan, bersikap acuh tapi lucunya masih mencuri pandang. Jika diamati, mereka adalah orang-orang yang sudah berteman lama dengan bau aspal di sepanjang rel, orang-orang yang hilir mudik menjalin keakraban dengan kereta api.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun