Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Ia pun Terjatuh

12 Januari 2016   01:00 Diperbarui: 12 Januari 2016   01:41 233 15
Ia bertelanjang kaki, berjinjit mendaki tangga demi anak tangga. Ia tersenyum untuk sebongkah rindu yang menghitam di ulu hatinya. Nafasnya memburu ketika telapak kakinya menginjak anak tangga terakhir, teringat awal mula terbitnya sebuah rasa.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun