Mengikuti berita tentang kasus Muhammad Nazarudin (MN) di media masa, mengingatkan penulis pada sebuah lagu kroncong langgam jawa jadul berjudul “Kencono katon wingko” yang arti maksudnya kira-kira“Emas-berlian namun terlihat sebagai wingko atau pecahan gerabah yang tidak bernilai lagi”