26 Oktober 2024
Bangka Belitung
Hai Dik, apa kabarmu hari ini? aku harap kamu baik-baik saja ya. Oh iya, maaf kemarin tidak membuat tulisan. Aku terlalu sibuk Dik, banyak hal yang harus aku lakukan. Kemarin, kami baru saja melakukan sebuah acara besar dari sekolah, namanya Malam Sastra. Aku menjadi salah satu panitianya. Sebenarnya, di pagi hari, aku punya waktu untuk menulis Dik, namun aku lupa dan banyak tugas lain juga yang menunggu. Puji Tuhan Dik, kemarin setiap acaranya berjalan dengan lancar, tidak ada permasalahan yang besar yang menyita waktu Dik, semua panitia bekerja keras dan totalitas kemarin. Aku sangat bangga pada mereka. Namun, aku tidak terlalu puas dengan penontonnya karena hanya sedikit yang menonton Dik, itupun sebagian adalah siswa, jadi pihak luar yang menonton sangat sedikit. Mungkin, untuk jalan ceritanya, aku tidak usah jelaskan di sini ya Dik, terlalu panjang dan tidak akan muat di sini. Dan sebenarnya aku malas menuliskan itu semua. Intinya, dramanya bercerita tentang seorang anak yang dipandang rendah oleh orang lain, namun ia dapat membuktikan bahwa dia bisa.
Setelah acara selesai, ada hal unik yang terjadi Dik. Jadi, kami sebenarnya menyewa satu tempat, dan di sana sudah tersedia segala fasilitas yang kami butuhkan. Nah, karena acara kami sudah dikonsep dengan begitu rupa, akhirnya susunan kursinya tidak sama dengan susunan biasa dari bangunan itu. Setelah acara kami selesai, sudah seharusnya kami kembalikan posisinya seperti semua. Nah, ketika kami mengembalikan ke posisi awalnya, nampaknya petugas gereja itu tidak puas dengan apa yang kami kerjakan. Akhinya, banyak kursi yang harus dibongkas pasang terus menerus hingga memakan waktu yang lama. Namun, pada akhirnya pekerjaan itu selesai juga.
Setelah semuanya selesai, akhirnya aku pulang ke rumah Dik. Sekitar pukul 23.00 aku baru sampai di rumah. Sungguh hari yang sangat panjang ya Dik. heheeheh