Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Masih Sama

5 Maret 2013   05:54 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:18 95 0
Hujan di luar, kudapati hati yang hingar. Kepada sunyi yang tak berbunyi. Kepada bunyi yang tak bersunyi. Biarkan malam yang mencari!

Malam mencari rintiknya sendiri. Malam tak berhenti menyatukan serpihnya sendiri. Lalu apakah itu arti? Ia adalah semburat sembari.

Dan semburat itu menyirat, pada sebuah etalase masa silam. Lalu sembari itu menari, pada sebuah sketsa masa kini.

Oh, masih manusia yang sama!

CKPA

Karawaci, 4 Maret 2013

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun