Tembakau yang ada di dalam rokok memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Berbagai penyakit kronis dapat menghantui perokok. Berdasarkan data dari Riskesdas tahun 2018, prevelansi perokok di Jawa Timur sebanyak 23,91%. Selain itu, jumlah perokok dengan rentang usia 20-24 tahun mengalami peningkatan dari 26,9% di tahun 2013 menjadi 27,02% di tahun 2018. Di sisi lain, prevelansi orang yang berada di dekat orang yang merokok dalam ruangan tertutup sebesar 30,79%.Â
KEMBALI KE ARTIKEL