Aku bisu
Kala aku tahu
Bahwa aku adalah batu
Pernah menyesal
Kemudian kembali mengulang
Sesuatu yang fatal
Namun lantang kubentang
Ampun, nyuwun pangapunten
Aku hanya sebuah penganten
Yang duduk menunggu penghulu
Namun lupa mengajak sang jalu
*Bandung, 18 Februari