Pertikaian mengadu pandangan mata
Bibir terkatup, bisu tanpa kata
Duka tersimpan dalam rona
Hatimu membara, cemas terluka
Perangai menghantui, lara terasa
Di relung jiwa, gelora tak terasa
Pertikaian merajut, lara tersembunyi
Namun cinta tetap merayu
Menyelipkan damai di antara garis
Menghirup waktu, merajut asa yang terpendam
Pertikaian reda, cinta membawa damai